Believe in yourself.

Sabtu, 21 Januari 2017

Saya

Hai.

Dini hari ini langit gelap.

Itu catatan cuaca saya hari ini, setelah membaca biografi John Dalton yang selalu menulis catatan cuaca setiap hari selama hidupnya, dan mengembangkan catatan tersebut menjadi sebuah gagasan atau teori, contohnya seperti John Dalton menemukan gagasan mengenai terbentuknya embun dan sebagainya. Perilaku sepele John Dalton ini membuat saya berfikir, hal kecil seperti apapun pasti ada makna dibaliknya,

Dan pastinya, hal besar akan lebih memiliki makna. Fakta bahwa selama tahun 2016 banyak cobaan dan ujian yang diberikan kepada saya telah membuahkan hasil yang positif dengan membuat saya lebih harus berhati-hati dalam menyampaikan gagasan, komentar, pendapat dan lainnya. Pengalaman hidup mandiri yang tiba-tiba itu, semakin membuat saya bersyukur. Pengontrolan emosi, pemilihan sikap dan tingkah laku saya dirumah serta disekolah selalu dalam pemikiran yang matang. Yang sebelumnya gegabah terhadap apapun, sekarang selalu berthati-hati. Beberapa hal negatif juga menghampiri kepribadian saya. Dahulu, saya tersenyum tanpa beban apapun, memotivasi diri agar bahagia, berbagi cerita dengan teman, membicarakan hal yang tidak perlu, melakukan hal yang tidak bermanfaat dan sebagainya. Namun sekarang, entah mengapa ini berimbas, saya susah tersenyum dengan ikhlas, saya akui itu. Memotivasi diri dengan berbagai kata, berbagai biografi tapi diri ini seperti tidak menerima bahkan menolak kata-kata itu.  Berbagi ceritapun tak seluas dulu, banyak dinding yang saya ciptakan, banyak pembatas antara saya dengan teman-teman saya. Berbicarapun mungkin hanya saat dibutuhkan, saya memilih bungkam pada saatnya. Saya tau, ini tidak sepenuhnya dimengerti orang yang membaca, karena saya menulis untuk menumpahkan apa yang saya sulit ungkapkan, tulisan saya adalah apa yang ingin saya tulis.

Saya, Umiyati. Anak kedua yang berbeda dengan saudaranya, maaf.